Wisata Alam Sindhumoyo - Temanggung Regency
4.3/5
★
based on 8 reviews
Contact Wisata Alam Sindhumoyo
Address : | Area Hutan, Katekan, Ngadirejo, Temanggung Regency, Central Java 56255, Indonesia |
Postal code : | 56255 |
Categories : |
r
|
rhmlk on Google
★ ★ ★ ★ ★ Mantab jiwa jalanke sananya, tanjakan maut kali ya, mobil manual yg udah biasa dipake touring insyaaAllaah kuat, motor kudu ati2 banget krn jalan bebatuan (kurang tau kalo sekarang), dulu parkir mobilnya juga agak menakutkan sih, perlu dilebarin, mungkin kalo skrg masih kerawat udah dilebarin juga. At all, view nya bagus banget kok
Yes, my soul goes there, it's a deadly climb, a manual car that is used to touring, inshaa Allah is strong, the motorbike has to be careful because the road is rocky (don't know now), the car park was also a bit scary, it needs to be widened, maybe if it's still careless already extended too. At all, the view is really good
|
M
|
MJC_GROUP on Google
★ ★ ★ ★ ★ Berjarak 22 km dari Kota Temanggung. Untuk mencapai Sindhumoyo itu tergolong tidak mudah. Setidaknya dari Desa Klimbungan, Ngadirejo menuju Lokasi Wisata Sindhumoyo ditempuh sejauh 7 km dengan kondisi jalan beraspal dan jalan berbatu (trasah). Dan untuk sampai di spot ini masih harus berjalan sekitar 100 meter lagi untuk tiba di sana dengan menyusuri jalan setapak. jalannya landai, dengan waktu kurang lebih 5 menit berjalan kaki dari lokasi Parkir Wisata Sindhumoyo.
Wisata Alam Sindhumoyo berawal dari sebuah pos pantauan pendakian Gunung Sindoro jalur Katekan. Untuk memantau, pengelola Basecamp PANSI membutuhkan sinyal untuk menghubungkan HT dari Basecamp sampai puncak sindoro, tetapi sinyal HT di basecamp bisa dibilang kekurangan sinyal, maka dari itu pengelola Basecamp PANSI membuat sebuah Gazebo yang sekarang ada di Wisata Alam Sindhumoyo untuk memantau keadaan dengan menggunakan HT, karena di tempat tersebut sinyal sangat lancar. Selanjutnya pengelola membuat satu menara dengan tiga tingkat, agar sinyal semakin bagus. Tak lama kemudian tempat tersebut mulai didatangi oleh wisatawan yang berawal dari sebuah Foto Drone yang di upload oleh Pengelola Basecamp PANSI. Pihak pengelola berencana akan menambahkan beberapa fasilitas agar tempat wisata semakin bagus.
Tiket Masuk
Rp. 5.000,00- (26 Juni 2016)
*Area Wisata Alam Sindhumoyo Temanggung*
– Sudah ada toilet dan ada surau kecil untuk tempat beribadah
– Akses jalan cukup mudah
– Boleh mendirikan Tenda (dome) / Camping
– Lebih baik parkir di tempat yang sudah di sediakan (Kunci ganda, helm di jepit Jok motor)
– Bawa air minum dan makanan ringan, karena tidak ada penjual apapun.
(BAWA PULANG SAMPAHMU!!!)
– Jika hujan, jalan berlumpur dan sangat licin.
– Jangan ragu untuk bertanya arah kepada masyarakat sekitar, masyarakat Temanggung itu RAMAH :)
It is 22 km from the city of Temanggung. Getting to Sindhumoyo is not easy. At least from Klimbungan Village, Ngadirejo to the Sindhumoyo Tourism Site, it is 7 km away with paved roads and rocky roads (trasah). And to get to this spot, you still have to walk about 100 meters to get there by following the path. the road is gentle, approximately 5 minutes walk from the Sindhumoyo Tourist Parking area.
Sindhumoyo Nature Tourism originated from a monitoring post for climbing Mount Sindoro on the Katekan route. To monitor, the PANSI Basecamp manager needs a signal to connect HT from Basecamp to the top of Sindoro, but the HT signal at the basecamp is arguably lacking in signal, therefore the PANSI Basecamp manager made a Gazebo which is now in Sindhumoyo Nature Tourism to monitor the situation using HT because in that place the signal is very smooth. Then the manager made a tower with three levels, so that the signal was getting better. Not long after, the place began to be visited by tourists who started from a drone photo uploaded by the PANSI Basecamp Manager. The management plans to add several facilities to make the tourist attractions even better.
Entrance ticket
Rp. 5,000.00 - (26 June 2016)
* Nature Tourism Area Sindhumoyo Temanggung *
- There is already a toilet and a small mosque for worship
- Easy road access
- Can set up a tent (dome) / Camping
- Better to park in a place that has been provided (double lock, helmet clamped on motorcycle seats)
- Bring drinking water and snacks, because there are no sellers.
(TAKE YOUR WASTE HOME !!!)
- If it rains, the road is muddy and very slippery.
- Don't hesitate to ask the local community for directions, the Temanggung community is FRIENDLY :)
|
R
|
Rifky Zulfa on Google
★ ★ ★ ★ ★ Salah satu potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Temanggung terletak di Desa Katekan, Kecamatan Ngadirejo. Posisi desa yang terletak di lereng gunung Sindoro menjadikan Desa Katekan memiliki potensi wisata tersendiri.
Saat ini di Desa Katekan, sedang dikembangkan Wisata Sunrise Sindhumoyo. Untuk mencapai Sindhumoyo tergolong tidak mudah. Dari Balai Desa Katekan, setidaknya harus menempuh jalan sejauh 3 km dengan kondisi jalan beraspal dan jalan berbatu (trasah) yang cukup menanjak. Ketika sampai di pintu masuk, setidaknya masih harus berjalan sekitar 100 meter lagi melalui jalan setapak untuk bisa sampai di gardu pandangnya. Jalan dari pintu masuk ke gardu pandang bisa ditempuh dengan waktu 5 menit berjalan kaki.
Wisata Alam Sindhumoyo digagas oleh sekelompok pemuda yang menamakan diri mereka Pendaki Anak Sindoro (PANSI). Istilah Sindhumoyo sendiri diambil dari nama seorang prajurit Pangeran Diponegoro yang mengasingkan diri dan membuat padepokan di tanah tersebut.
Awalnya, Sindhumoyo ini digunakan sebagai pos pemantauan untuk pendakian Gunung Sindoro melalui jalur Katekan. Untuk memantau, pengelola Basecamp PANSI yang membutuhkan sinyal untuk menghubungkan HT dari Basecamp sampai puncak sindoro, maka dari itu pengelola Basecamp PANSI membuat sebuah Gazebo yang sekarang ada di Wisata Alam Sindhumoyo untuk memantau keadaan dengan menggunakan HT.
Tak lama kemudian tempat tersebut mulai didatangi oleh wisatawan yang berawal dari sebuah foto Drone yang di upload oleh Pengelola Basecamp PANSI. Kemudian pada tahun 2016 Sindhumoyo diresmikan sebagai obyek pariwisata. Pada saat itu, Sindhumoyo menjadi salah satu spot sunrise terbaik di Temanggung.
Namun seiring dengan berjalannya waktu dan mulai munculnya lokasi wisata lain yang sejenis, Sindhumoyo menjadi sepi pengunjung. Kurangnya pendanaan untuk pengembangan infrastruktur menjadi salah satu penyebab lokasi wisata ini sekarang belum berkembang dengan baik.
Pendanaan pribadi dari PANSI tidak dapat me-cover semua biaya yang dibutuhkan. Sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah ataupun phak swasta untuk pengembangan Sindhumoyo sendiri. Walau dengan berbagai keterbatasan, PANSI masih menerima pendampingan apabila ada pengunjung yang ingin melakukan camping di Sindhumoyo.
Hingga saat ini, fasilitas yang sudah ada di Sindhumoyo antara lain : Lahan parkir, toilet, mushola, gazebo,dan camping ground. Belum ada penjual makanan dan minuman baik di sepanjang jalan maupun di lokasi wisata Sindhumoyo.
Sumnber : Kompasiana
One of the tourism potentials in Temanggung Regency is located in Katekan Village, Ngadirejo District. The position of the village which is located on the slopes of Mount Sindoro makes Katekan Village has its own tourism potential.
Currently in Katekan Village, Sunrise Sindhumoyo Tourism is being developed. To reach Sindhumoyo is not easy. Katekan of Village Hall, at least have to take the road as far as 3 km by paved road conditions and rocky road (trasah) is quite uphill. When he reached the entrance, at least still have to walk about 100 meters to go through the path to be up at the substation of view. The road from the entrance to the viewing post can be reached with a 5 minute walk.
Nature Sindhumoyo initiated by a group of youths who called themselves the Children Climber Sindoro (PANSI). Sindhumoyo term itself is taken from the name of a soldier Prince Diponegoro exiled and made a hermitage in the land.
Initially, this Sindhumoyo used as a monitoring post for climbing Mount Sindoro through Katekan. To monitor, the PANSI Basecamp manager needs a signal to connect HT from Basecamp to the summit of Sindoro, therefore the PANSI Basecamp manager made a Gazebo that is now in Sindhumoyo Nature Tourism to monitor the situation using HT.
Soon these places begin visited by tourists who came from a Drone photo uploaded by Basecamp PANSI business. Then in 2016 Sindhumoyo was inaugurated as a tourism object. At that time, Sindhumoyo became one of the best sunrise spots in Temanggung.
But over time and began the emergence of other similar tourist locations, Sindhumoyo be empty. Lack of funding for infrastructure development is one of the reasons this tourism location is not yet well developed.
Personal funding from PANSI cannot cover all costs required. Until now there has been no assistance from the government or private phak to develop Sindhumoyo itself. Despite the limitations, PANSI still receive assistance if there are visitors who want to do camping in Sindhumoyo.
Until now, the existing facilities in Sindhumoyo include: Land parking, toilets, rooms, gazebo, and a camping ground. There are no food and beverage vendors either along the road or in the tourist locations of Sindhumoyo.
Sumnber: Kompasiana
|
T
|
Topan Angien on Google
★ ★ ★ ★ ★ Best
|
p
|
pengobatan ala nabi on Google
★ ★ ★ ★ ★ top
|
A
|
Alie Marz on Google
★ ★ ★ ★ ★ Good
|
A
|
Asli Joko on Google
★ ★ ★ ★ ★ The replica of heaven. King of sunrise. Took a photo
|
R
|
Radhiatama Chaliq on Google
★ ★ ★ ★ ★ Beautiful view! If you want to refresh your mind, this place is the best choice!
|
Write some of your reviews for the company Wisata Alam Sindhumoyo
Your reviews will be very helpful to other customers in finding and evaluating information
Nearby places in the field of Tourist attraction,
Nearby places Wisata Alam Sindhumoyo