TPU Kebantenan - South Tangerang City

3.8/5 based on 5 reviews

Contact TPU Kebantenan

Address :

Jl. Kebantenan No.21-49, Pondok Aren, South Tangerang City, Banten 15224, Indonesia

Postal code : 15224
Categories :

Jl. Kebantenan No.21-49, Pondok Aren, South Tangerang City, Banten 15224, Indonesia
o
olay depp on Google

B
Bagas Febriansyah on Google

A
Andre Irawan on Google

R
Raja Karnadi on Google

Dekat dengan tanah saya dan tpunya cukup bagus
Close to my land and quite good tpu
T
Toni Tantra on Google

BAGAIMANA KEADAAN ORANG MATI ? JAWABAN ALKITAB: ”Yang hidup sadar bahwa mereka akan mati; tetapi orang mati, mereka sama sekali tidak sadar akan apa pun, dan tidak ada upah lagi bagi mereka, karena kenangan akan mereka telah dilupakan. Semua yang dijumpai tanganmu untuk dilakukan, lakukanlah dengan segenap kekuatanmu, sebab tidak ada pekerjaan atau rancangan atau pengetahuan atau hikmat di Syeol, tempat ke mana engkau akan pergi.”*—Pengkhotbah 9:5, 10. Singkatnya, semua orang mati pergi ke kuburan. Tempat ini memberikan gambaran tentang keadaan orang mati yang tidak sadar sama sekali. Apa pandangan Ayub tentang kuburan? Ia kehilangan semua hartanya dan anaknya dalam satu hari, kemudian terkena penyakit bisul yang menyakitkan di seluruh tubuhnya. Ia memohon kepada Allah, ”Oh, sekiranya di Syeol [”di neraka”, Terjemahan Douay Katolik] kau sembunyikan aku, sekiranya engkau merahasiakan aku.” (Ayub 1:13-19; 2:7;14:13) Ayub pasti tahu bahwa Syeol bukan tempat siksaan yang menyala-nyala, di mana ia akan lebih menderita. Tapi, ia tahu di sana ia tidak akan merasakan apa-apa. Ada cara lain untuk mengetahui keadaan orang mati. Kita bisa menyelidiki catatan Alkitab tentang delapan orang yang dibangkitkan dari kematian.—Lihat kotak ”Delapan Kebangkitan yang Ditulis dalam Alkitab”. Mereka tidak menceritakan bahwa mereka berada di surga atau tempat siksaan. Jika mereka pernah ada di tempat seperti itu, pasti mereka akan cerita kepada orang lain. Dan, itu pasti dicatat dalam Alkitab agar semua orang tahu. Tapi, Alkitab tidak mencatatnya. Delapan orang itu juga tidak bercerita apa-apa. Mengapa? Sewaktu mati, mereka tidak sadar, seperti sedang tidur nyenyak. Malah, Alkitab kadang menggunakan kata tidur untuk menjelaskan kematian. Contohnya, Daud dan Stefanus sedang ”tidur dalam kematian”.—Kisah 7:60; 13:36. Lalu, apakah ada harapan bagi orang mati? Apakah mereka bisa bangun dari tidur? Dalam Kitab Suci Terjemahan Dunia Baru, kata Ibrani ”Syeol” dan kata Yunani ”Hades” merujuk kepada ”kuburan”. Beberapa terjemahan Alkitab memakai kata ”neraka”, tapi gagasan tentang tempat siksaan yang menyala-nyala untuk orang mati tidak sesuai dengan Alkitab. DELAPAN KEBANGKITAN YANG DITULIS DALAM ALKITAB* Putra janda Nabi Elia membangkitkan putra janda yang tinggal di Zarefat, daerah Israel di utara.—1 Raja 17:17-24. Anak laki-laki Syunem Penerus Elia, nabi Elisa membangkitkan anak laki-laki dari kota Syunem dan menyerahkannya kepada orang tuanya.—2 Raja 4:32-37. Seorang pria di tempat penguburan Karena terburu-buru, jenazah pria yang baru meninggal dilempar ke kuburan tempat jenazah Elisa berada. Sewaktu jenazah itu menyentuh tulang nabi Elisa, pria itu hidup lagi.—2 Raja 13:20, 21. Putra janda dari Nain Yesus menghentikan orang-orang yang akan menguburkan jenazah anak muda di luar kota Nain. Lalu, ia membangkitkannya dan menyerahkan kepada ibunya yang berduka.—Lukas 7:11-15. Putri Yairus Yairus, ketua sinagoga, memohon kepada Yesus untuk menyembuhkan anak perempuannya. Yesus membangkitkannya tidak lama setelah ia meninggal.—Lukas 8:41, 42, 49-56. Lazarus, teman dekat Yesus Lazarus sudah meninggal selama empat hari ketika Yesus membangkitkannya di hadapan banyak orang.—Yohanes 11:38-44. Dorkas Rasul Petrus membangkitkan wanita yang dikasihi ini yang dikenal karena banyak berbuat baik.—Kisah 9:36-42. Eutikhus Pemuda bernama Eutikhus meninggal karena jatuh dari jendela lantai atas. Rasul Paulus membangkitkannya.—Kisah 20:7-12. Kebangkitan Yesus Kristus adalah kebangkitan yang paling penting dan sangat berbeda dari delapan kebangkitan ini, seperti yang akan dibahas di artikel berikut.
HOW THE DEAD BEING? ANSWER THE ALKITAB: "The living know that they will die; but the dead, they are totally unaware of anything, and there is no reward for them, for their memories will be forgotten. All that your hand finds to do, do it with all your might, for there is no work or plan or knowledge or wisdom in She'eol, the place where you will go. "* - Ecclesiastes 9: 5, 10. In short, everyone died to the grave. This place gives an idea of ​​the unconscious state of the dead. What is Job's view of the grave? He loses all his property and his son in one day, then gets sick of a sore boils throughout his body. He pleaded with God, "Oh, if in Syeol [" in hell ", Catholic Douay Translation] you hide me, if you keep me secret." (Job 1: 13-19; 2: 7; that Syeol is not a blaze of torture, where it will suffer more. But, he knew there he would not feel anything. There is another way of knowing the state of the dead. We can investigate the Bible record of the eight people who are raised from death.-See the box "Eight Reports Written in the Bible". They did not tell that they were in heaven or where the torture was. If they had been in such a place, they would have been telling somebody else. And, it must be noted in the Bible that everyone knows. But, the Bible does not record it. Eight people did not even talk about anything. Why? When they die, they are unconscious, as if they were sleeping soundly. In fact, the Bible sometimes uses sleep to explain death. For example, David and Stefanus were "sleeping in death" .- Acts 7:60; 13:36. Then, is there any hope for the dead? Can they wake up from sleep? In the New World Translation of the Bible, the Hebrew word "Syeol" and the Greek word "Hades" refers to "grave". Some Bible translations use the word "hell", but the idea of ​​where the blaze torment for the dead does not fit the Bible. EFFECTS OF EFFECTS THAT IS HEREBYED IN THE ALKITAB * The widow's son Elijah raised a widow who lived in Zarephath, the northern region of Israel.-1 Kings 17: 17-24. The son of Syunem The successor of Elijah, the prophet Elisa, raised the boy from the city of Syunem and handed it over to his parents.-2 Kings 4: 32-37. A man in the cemetery Because of the rush, the new man's dead body was thrown to the grave where Elisa's body was. When the body touches the bone of the prophet Elisha, the man lives again.-2 Ki. 13:20, 21. The widow's son from Nain Jesus stopped those who would bury the remains of young people outside the city of Nain. Then he raised him up and handed over to his mourning mother.-Luke 7: 11-15. The daughter of Jairus Yairus, the leader of the synagogue, begged Jesus to cure her daughter. Jesus raised him shortly after he died.-Luke 8:41, 42, 49-56. Lazarus, Lazarus' closest friend, died for four days when Jesus raised him in front of many people.-John 11: 38-44. Dorkas The apostle Peter raised this beloved woman known for doing many good.-Acts 9: 36-42. Eutikhus The young man named Eutikhus died of falling from the upstairs window. The apostle Paul raised him.-Acts 20: 7-12. The resurrection of Jesus Christ is the most important and very different resurrection of these eight resurrections, as will be discussed in the following article.

Write some of your reviews for the company TPU Kebantenan

Your reviews will be very helpful to other customers in finding and evaluating information

Rating *
Your review *

(Minimum 30 characters)

Your name *

Nearby places in the field of Cemetery,

Nearby places TPU Kebantenan