Jembatan Sungai Kemit - Kebumen Regency
4.4/5
★
based on 8 reviews
Contact Jembatan Sungai Kemit
Address : | Jl. Yos Sudarso, Jrabang, Grenggeng, Karanganyar, Kebumen Regency, Central Java 54364, Indonesia |
||||||||||||||
Postal code : | 54364 | ||||||||||||||
Opening hours : |
|
||||||||||||||
Categories : |
Bridge
,
|
S
|
Sri Warsono on Google
★ ★ ★ ★ ★ Jembatan bersejarah kali Kemit konon pada masa penjajahan belanda merupakan tapal batas untuk sabelah barat sungai Kemit merupakan kekuasaan penjajah yang berkuasa dan sebelah timurnya dibawah kekusaan Repobik.. Dan Benteng Vander whig tempat kesatuan kolonial Belanda untuk monitoring pertahanan kekuasaanya mulai dari pesisir pantai selatan sedang tugu Kemit merupakan monumen untuk mengenang denngan gigihnya tentara rakyat atau republik dari tekanan dan pendasan dari kekuasaan kolonial Belanda..
The historic bridge of the Kemit is said to have been the border for the western part of the river Kemit, which was the ruling colonial power and east of the Repobik. And the Fort Vander whig, the place of Dutch colonial unity to monitor its defense from the south coast was Kemit monument is a monument to commemorate the persistence of the people's army or republic from the pressure and pressure of Dutch colonial rule ...
|
g
|
goen poerwono on Google
★ ★ ★ ★ ★ Jembatan yang melintas sungai kemit.Menurut sejarah jaman dulu merupakan tapal batas antara Belanda dan Indonesia.Di sebelah timur ada pasar tradisional "PASAR KEMIT",dan kearah utara sekitar 300 meter tiap minggu legi (manis),35 hari sekali ada "Pasar Pereng",yang unik karena jajanan kulineran tradisional juga uang kepeng sebagai alat bayarnya.Jrmbatan kemit masuk wilayah kecamatan Karanganyar yang berjarak sekitar 3 km ke arah timur.
The bridge that crosses the river kemit.According to ancient history is a boundary between the Netherlands and Indonesia.In the east there is a traditional market "PASAR KEMIT", and to the north about 300 meters every week legi (sweet), 35 days there is a "Pasar Pereng" , which is unique because traditional culinary snacks are also Uang Kepeng as a means of payment. The bridge enters the Karanganyar subdistrict, which is about 3 km to the east.
|
A
|
Aji Nur Sani on Google
★ ★ ★ ★ ★ Jembatan bersejarah dan bnyak ikan dapat dipancing, menjadi daya tarik sungai ini serta bersejarahnya jrmbatan ini menjadi bukti perjuangan bangsa indonesia
The historic bridge and the abundance of fish can be fished, becoming the attraction of this river and the historicity of this bridge is proof of the struggle of the Indonesian people
|
B
|
Bambang Irwanto Soeripto on Google
★ ★ ★ ★ ★ Di bawah jembatan ini memang mengalir sungai atau kali kemit. Dulunya sungai kemit adalah dijadikan pembatas antara wilayah Belanda dan Indonesia.
Makanya terjadi pertempuran antara tentara Pelajar Indoensia dengan pasukan Belanda di sekitar daerah itu, karena Belanda melanggar batas wilayah dari perjanjian Linggarjati.
Karena itu, tidak jauh dari jembatan sungai kemit, ada Monumen perjuangan 45. Dan di salah satu sisi jembatan, ada sebuah tugu juga.
Under this bridge is indeed flowing river or river times. Formerly the Kemit River was used as a barrier between the Netherlands and Indonesia.
So there was a battle between the Indonesian Student army and Dutch troops around the area, because the Dutch violated the boundaries of the Linggarjati agreement.
Therefore, not far from the Kemit river bridge, there is a 45 struggle monument. And on one side of the bridge, there is also a monument.
|
A
|
Agus Susanto on Google
★ ★ ★ ★ ★ Cukup membantu arus penyebrangan utk masayarakat sekitar
Enough to help the flow of crossings for the surrounding community
|
E
|
Erna Ummu on Google
★ ★ ★ ★ ★ Tempat lesehan enak, sejuk, tiap hari Minggu ada yg jualan
The lesehan place is nice, cool, every Sunday someone sells it
|
S
|
Sani Senja on Google
★ ★ ★ ★ ★ Pasar Pereng Kali Kemit Karanganyar Kebumen
Diselenggarakan setiap hari minggu manis, selapan hari sekali
Recommended buat yang suka kuliner tradisional
Pereng Kali Kemit Market Karanganyar Kebumen
Held every day of the sweet week, once every nine days
Recommended for those who like traditional cuisine
|
A
|
Alvin Adetya on Google
★ ★ ★ ★ ★ sp
|
Write some of your reviews for the company Jembatan Sungai Kemit
Your reviews will be very helpful to other customers in finding and evaluating information
Nearby places in the field of Bridge,
Nearby places Jembatan Sungai Kemit