MULIA ASIH MEDICAL CLINIC - Kabupaten Tangerang

Kliniknya udah agak jadul,tapi Dokternya yang perempuan baik..ramah, dan mau pemeriksaan fisik ke anak saya berobat disini dan alhamdulilah sekarang sudah sembuh..Terimakasih

Kapok deh berobat d sini lg, pelayanan krg ramah,dokter yg cwo itu jg nada bicara nya ga ada lembut2nya,keras parah..anak ku blm bkin BPJS ku pikir d klinik itu biaya nya ga mahal ternyata LUAR BINASA.. klo pagi-isya tarif 150an..TGH malam naik 2x lipat 300rb.. buat yg mau berobat k sini tp ga ada BPJS better urungkan niat anda..tarif nyekek leher >300rb bro,dokternya mau cari untung sendiri..mending k klinik ayah klo urgent 24jam

.PELAYANAN SANGAT BURUK. PARA PETUGAS JUDES DAN TIDAK MENGAYOMI. masa orang sakit dikira main main, tidak professional!! sangat tidak recommended untuk berobat disini!

PELAYANAN BURUK, DOKTER JUDES. HARGA MAHAL. HARGA OBAT LEBIH DARI HET (HARGA ECERAN TERTINGGI). Sangat2 mencekik pasien yang kekurangan biaya. semoga Allah memberikan balasan setimpal di dunia dan akhirat. saran saya, apabila sakit ke klinik/dokter praktek yang lain.

Pelayanan nya BURUK BGT buat bpjs saya periksa cuma ditanya” aja dan dokternya malah judes kek marah banting pulpennya nanya ke saya, ya saya kan gatau krn sy pasien cuma nyampein keluhan aja, dan satu lg ga diperiksa sama sekali!! Tiati sm dokter yg inisialnya FH!!

PELAYANAN BURUK, DOKTER JUDES. HARGA MAHAL. HARGA OBAT LEBIH DARI HET (HARGA ECERAN TERTINGGI). Sangat2 mencekik pasien yang kekurangan biaya. saran saya, apabila sakit ke klinik/dokter praktek yang lain. BETUL itu di atas.!! saya pasien bpjs luar kota. sy lgi sakit pas bpjs dkt tmpt itu, saya ditolak dengan alasan tidak menerima pasien bpjs dr luar kota. n akhirnya membayar dengan harga spt rs.besar dgn obat yg didapat standar dan ga efek. akhirnya sembuh dri rs lain. #semogasukses

BAD SERVICES, BAD ATTITUDE!!! Kita datang jam set 6 pagi di karenakan urgent, kenapa milih klinik ini karena memang dekat dengan rumah dan biar menetralisir sakit adik saya dulu sebelum saya bawa ke RS.. pertama datang, ada petugas bersih bersih yang membukakan pintu dan menyuruh kita menunggu.. saya dengar, pria tersebut seperti sedang membangunkan seseorang.. ok, saya pikir dengan menunggu sebentar lagi akan segera di layani.. sampai 30 menit kedepan, masih tidak ada pelayanan yg di berikan.. dan petugas bersih bersih itu datang lagi sambil berkata “tunggu sebentar yah kak” .. ok, kita tunggu lagi sampai tepat setengah 7, karena sampai 1 jam tidak datang, saya panggil panggil tidak ada yg nyaut.. sampai akhirnya saya gedor gedor “stand” gitu, sambil manggil, dan di panggilan ke-3 baru ada seseorang yang BARU BANGUN TIDUR berkata “sabar, memang manggilnya dari kapan” .. What the he!!! Dia fikir 1 jam itu baru kali yah ? Dan dia apa gak sadar saat di bangunin ?? Gila, kalau memang itu dokternya parah banget sih.. keburu mati orang yg berobat disana!! Tolong lah DINKES di review lagi nih para staff nya, jangan malah merugikan masyarakat yang berobat disana..

Mohon maaf saya harus memberikan rating yang cukup rendah untuk klinik ini. 2 Bintang ini saya berikan untuk obat yang diberikan cocok untuk ibu saya. Diluar dari itu mohon maaf sekali sangat2 mengecewakan. Saya mengantar Ibu saya ke klinik ini karena sepengetahuan saya ini klinik terdekat dari rumah. Dan Ibu saya menggunakan BPJS Kesehatan. Setelah mendapatkan nomor antrian dari kiosK, kita duduk di kursi tunggu yg disediakan. Lalu nama Ibu saya di panggil kebagian administrasi. Ada 2 orang petugas wanita (wanita muda dan wanita sudah berumur) menanyakan kartu BPJS Ibu saya, lalu saya infokan bahwa kartunya ada di HP (berupa softcopy/ KIS Digital), lalu perawat wanita yang sudah berumur berkata kurang lebih seperti ini (dengan raut muka dan intonasi yang sangat tidak ramah) “harusnya ada kartu, biasanya kami kasih stiker di kartunya”. Sebenarnya kalau hal ini dikatakan dengan intonasi yg ramah ini bukanlah hal yg patut di permasalahkan. Lalu beliau menanyakan kembali data2nya seperti nomor BPJS, nama dan alamat (tetap dengan raut muka dan intonasi tidak ramah). Setelah saya sebutkan datanya, perawat wanita muda mengucapkan terima kasih dan meminta maaf untuk waktunya karena ini hanya konfirmasi data saja (Appreciate sekali untuk beliau;perawat muda). Setelah itu kami duduk (saya sempet berkata seperti ini ke Ibu saya “wah kok jutek banget”) dan menunggu kembali. Pada saat nama Ibu saya di panggil, saya turut serta mengantarkan ke dalam ruangan, tapi setelah itu saya menunggu diluar karena saya mengerti di masa pandemi ini kita harus menjaga jarak. Dan ironinya, sang dokter pun mengecewakan. Bertanya keluhan ibu saya dengan tidak ramah (jutek), singkat, benar2 pemeriksaan hanya singkat. Pada saat dokter sudah menyuruh Ibu saya untuk menunggu di luar, Ibu saya berkata “Dok tensi saya tidak dicek?” Dokternya menjawab “Ibu ada riwayat darah tinggi” Ibu saya menjawab “Ada dok, saya sudah pernah berobat disini, harusnya di berkas nya masih ada tertulis” Dokternya menjawab seperti ini “Ya, cek tensi di depan” … “di minum saja obatnya teratur, mau di cek atau engga sama saja, yang penting minum obatnya. Cek tensi di depan Bu”. Jujur saya yg mendengar ini speechless! … Akhirnya setelah pulang ke rumah Ibu saya cerita bahwa yg sempat saya bilang diatas Ibu saya pernah berobat di klinik ini. Nah pada saat itu (tahun lalu, lupa sekitar bulan apa) ibu saya berobat kesana TIDAK menggunakan BPJS (bayar pribadi) pelayanan nya juga mengecewakan. TIDAK RAMAH. Bahkan pada saat mama saya mau membayar, kebetulan mama saya membayar dengan uang pecahan (ada uang pecahan 2ribuan) PERAWAT WANITA YANG SUDAH BERUMUR ini berkata “YAH UANG RECEH BU.” Saya terdiam setelah mendengar cerita Ibu saya dan berinisiatif untuk mencari klinik ini di google dan melihat ulasannya. Ternyata banyak sekali ulasan dari pasien yang lain bahwa klinik ini memang tidak memberikan pelayanan yg baik (tidak ramah) mulai dari petugas ataupun dokternya. Mohon maaf, tidak bermaksud memberikan impact buruk terhadap klinik ini. Tapi saya merasa ini harus di tuliskan agar pelayanan terhadap pasien bisa menjadi lebih baik lagi dan melakukan intropeksi diri karena mayoritas feedbacknya negatif. Terima kasih.